A Happy Sweaty Duty

Cerita kali ini berawal setelah saya yudisium. Beberapa hari setelah yudisium, teman saya, Budi, membawa seonggok kabar tentang lowongan pekerjaan di geschool. Saat itu saya masih merasa bimbang pamungkas untuk memutuskan akan melamar atau tidak. Lalu, saya bertemu dengan teman saya, Ajeng, yang ternyata juga diterpa kebimbangan yang sama. Entah kesambet apa, kami saling bertatapan *slow motion* dan kemudian memutuskan untuk melamar (setelah musyawarah dengan orang tua juga tentunya).

Setelah semua berkas lengkap, kami segera meluncur ke kantor geschool. Hari pertama, kami mengumpulkan berkas kemudian menunggu panggilan tes tertulis. Dan yak, beberapa hari kemudian dipanggilah kami. Tes tertulis sukses. Kemudian masuk ke tahap selanjutnya, yaitu tes wawancara tertulis. Dan yak, sukses lagi. Akhirnya sampailah kami pada tahap terakhir, yaitu tes wawancara lisan. Naasnya, pemberitahuan tes sangatlah mendadak, alhasil saya wawancara dengan kostum kaos + cardigan + celana jins + sneakers karena langsungan dari kampus. Hasilnya, saya disentil “tapi besok kalo ketrima kerja disini gak boleh pake celana lho..” *ahh.. batin saya menjerit. Tapi baiklah, bisa diatur :D. Singkat cerita, kami diterima bekerja di geschool, Ajeng sebagai tentor bahasa Inggris SD dan saya sebagai tentor bahasa Inggris SMP. Setelah dibriefing, akhirnya pada tanggal 24 Mei 2012, kami mulai masuk kerja.

Hari pertama: plonga-plongo. mengamati keadaan sekitar.
Hari kedua: masih juga plonga-plongo. mulai mengimitasi tingkah laku tentor lain.
Hari ketiga: mulai beradaptasi dan mengikuti irama pekerjaan *pokoknya asal sok pinter dan sok tau gitu.

Kami dibanjiri berbagai tugas, dari mulai getop, getrol, dan gebook (membuat paket soal dan materi pelajaran) setiap harinya *ahh, bisa lah :D. Hingga suatu ketika, tanggal 5 Juni 2012, kami dipindahtugaskan ke kantor pusat untuk merangkap tugas sebagai CS (Corporate Secretary). Tugas kami bertambah, yaitu mengurusi geschool officer, blog geschool, dan email CS. Hari-hari berlalu, semua masih terasa indah dan menggembirakan. Hingga suatu hari, kami harus dipisahkan oleh sistem shift (shift pagi jam 07.30-15.30 dan shift siang jam 12.00-20.00).

*buadalaa! jabang bayi! batin kami menjerit! ingin rasanya kami saling menampar (ya mbokan ini cuma mimpi)*

Inilah yang membuat tugas kami terasa berat. Bagi saya, bukan masalah jam kerja yang sampai malam (mungkin karena saya sudah terbiasa pulang kerja malam) karena toh durasi kerjanya juga masih sama, delapan jam. Yang membuat berat adalah, ketika jaga malam dan sebatang kara lalu kami dihadapkan pada komplain dan pertanyaan yang tidak kami kuasai, harus bagaimana kami menghadapinya (harus koprol gitu?! :D). Tapi ya sudah lah ya, kesulitan apapun pasti akan ada jalan. Dan benar saja, semua berjalan lancar walau disisipi dengan berbagai kekonyolan (kapan-kapan saya ceritakan deh :D). Yang pasti, ada banyak keceriaan dibalik tugas berat ini. A happy sweaty duty!

Namun, saat ini sebagian besar tugas kami sudah diambil alih oleh tim khusus yang bernama tim GO (Geschool Officer), sehingga kami hanya bertanggungjawab untuk blog geschool dan email CS saja. Awalnya sih agak sedih karena merasa ada yang hilang, tetapi ternyata ada tugas pengganti, yaitu mengisi les bahasa Inggris. Oke baiklah, dinikmati dan dibawa santai saja lah ya. Yang pasti, sekarang kantor pusat jadi tambah ramai dengan kehadiran tim GO. Tambah happy dong?! yo yes no :D. Mau seberat apapun tugasnya, Insya Allah kami bisa menjalankannya dengan baik. A happy sweaty duty!

Akhir kata, semoga kami bisa bertahan bersama; merajut asa dan cita, menikmati sisi lain kehidupan, dan saling mewarnai hari-hari bersama. Semoga geschool berjaya dan dapat memajukan pendidikan di Indonesia. Amin.

Cheers! A happy sweaty duty! 🙂

Leave a comment